Berita

Bappeda Mimika Gelar Monev Percepatan Penurunan Stunting

MIMIKA - Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mimika, menyelenggarakan kegiatan monitoring dan evaluasi guna percepatan penurunan stunting. Kegiatan ini terkait dengan penganggaran oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengampu dan dilaksanakan di Ruang Rapat Bappeda pada hari Kamis (28/09/2024).

Rapat tersebut dipimpin oleh Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM), Regina Wenda, S.IP., didampingi Kepala Sub Bidang Pemerintahan,Yosepha F. Kanunggok, S.STP. Turut hadir dalam kegiatan ini para pimpinan OPD, Kepala Sub Bagian Program, Kepala Bidang, dan operator dari setiap OPD pengampu di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mimika.

Dalam arahannya, Regina menyampaikan bahwa selain persoalan stunting, terdapat pula persoalan kemiskinan yang akan dibahas dalam kegiatan monitoring dan evaluasi tersebut.

Ia menyampaikan, “Kemarin kami telah mengadakan pertemuan terkait pembahasan kemiskinan di Kabupaten Mimika. Oleh karena itu, kami mengundang Bapak/Ibu, terutama OPD yang berkepentingan dalam menjalankan program kegiatan stunting selama tahun berjalan.”.

Regina menyampaikan harapannya agar Tim Pengarah dan Tim Pelaksana Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Mimika hadir dalam kegiatan ini. Hal ini bertujuan untuk mendiskusikan bersama kendala-kendala yang dihadapi oleh OPD.

“Kami berharap kehadiran rekan-rekan dari Tim TPPS, khususnya dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB). Saya harap agar rekan-rekan dapat hadir dalam monitoring dan evaluasi ini dan meluangkan waktu untuk berdiskusi bersama. Pasalnya, rekan-rekan OPD pasti memiliki kendala sehingga beberapa kegiatan belum berjalan pada bulan ini. Oleh karena itu, ini adalah waktu yang tepat untuk kita berdiskusi bersama.” harapnya.

Ia berpendapat bahwa persoalan stunting di Indonesia bukan terletak pada keberadaan program, karena program kegiatan sudah pasti ada. Namun, persoalannya terletak pada pelaksanaan, koordinasi, dan perlunya kerja sama atau konvergensi yang baik antar semua pihak yang berkepentingan.

Ia menegaskan, “Oleh karena itu, kita memang perlu menerapkan pendekatan pemangku kepentingan. Di Mimika, kita telah berupaya melakukannya, meskipun masih terdapat kekurangan. Namun, kita terus berupaya berkolaborasi untuk mengatasi persoalan stunting ini.”

Ia menambahkan bahwa Bappeda dan seluruh OPD yang berkepentingan dalam menjalankan program kegiatan, selama ini telah berupaya memanfaatkan layanan program-program prioritas di masing-masing OPD.

“Secara umum, tujuan dari monitoring dan evaluasi ini adalah untuk memantau perkembangan program, meningkatkan akuntabilitas, dan juga untuk pembelajaran.” jelasnya.

Tujuan kegiatan ini adalah laporan rutin perkembangan program dan pencapaian target yang disiapkan untuk melaksanakan program dan penerima manfaat, sistem pengelolaan data yang dapat diandalkan, pemanfaatan hasil pembelajaran dari analisa data monev dalam bentuk rekomendasi, dokumentasi praktik, baik untuk baik untuk replikasi serta kebijakan, menjadi laporan rutin realisasi pelaksanaan.

Tim Peliputan Diskominfo Mimika

Apakah isi website memberikan informasi yang anda butuhkan ?