Berita

Bappeda Mimika Gelar Musrenbang RPJMD 2025–2029

MIMIKA – Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Bappeda menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 dengan tema “Terwujudnya Mimika yang Responsif, Enerjik, Transparan, Terampil, Objektif, dan Berdaya Saing Menuju Gerakan Kebangkitan Ekonomi Masyarakat Adil dan Sejahtera (Gerbang Emas)”. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Cenderawasih 66 Timika, Rabu (20/8/2025).

Musrenbang tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Mimika, Johannes Rettob, S.Sos., M.M., didampingi Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong. Hadir pula Ketua DPRD Kabupaten Mimika serta narasumber dari Universitas Brawijaya.

Dalam sambutannya, Bupati Johannes Rettob menegaskan bahwa peningkatan indeks pembangunan dan pertumbuhan ekonomi akan menjadi fokus utama pembangunan daerah dalam lima tahun ke depan.

“RPJMD ini akan menjadi landasan utama pembangunan Mimika, dengan visi mewujudkan Mimika yang aman, damai, dan sejahtera menuju Gerbang Emas,” ungkap Johannes.

Ia menjelaskan, pemerintah daerah telah merumuskan 5 visi, 6 misi, serta 12 program prioritas yang disusun berdasarkan masukan masyarakat melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Pokok Pikiran (Pokir) DPRD.

Lebih lanjut, Johannes menyampaikan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Mimika dalam lima tahun terakhir terus menunjukkan peningkatan. Pada tahun 2024, IPM Mimika tercatat sebesar 76,85, tertinggi di Provinsi Papua Tengah.

“IPM kita memang tertinggi di Papua Tengah, tetapi kami berharap pada tahun 2030 bisa meningkat hingga mencapai angka 78 atau 79,” jelasnya.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Mimika sempat mencapai 6,53 persen pada 2023. Namun pada 2024, angka tersebut menurun menjadi 3,54 persen. Kondisi ini menjadi perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Mimika dalam menyusun strategi pembangunan ke depan.

 

Tim Liputan Diskominfo

Apakah isi website memberikan informasi yang anda butuhkan ?