Berita

Bawaslu Mimika Gelar Pisah Sambut, Pemkab Mimika Minta Segera Tancap Gas

MIMIKA - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Mimika, Papua Tengah, mengadakan acara Pisah Ketua dan Anggota Bawaslu masa jabatan 2018-2023 serta Sambut Ketua dan Anggota Bawaslu masa jabatan 2023-2028, Rabu malam (30/08/2023) di Timika. 

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Yan Selamat Purba, S.T., M.Si., Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra, S.H., S.I.K., anggota Bawaslu Mimika periode 2018-2023 dan komisioner Bawaslu periode 2023-2028.

Dalam arahan mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Kepala Badan Kesbangpol mengucapkan selamat bertugas kepada komisioner Bawaslu yang baru dilantik dan berharap agar kepengurusan Bawaslu Mimika yang baru dapat melaksanakan tugas dengan baik.

"Terus lakukan koordinasi dan menjalin sinergitas dengan stake holder terkait di Mimika, guna mendukung pelaksanaan pemilu yang aman, tertib, dan lancar," ujarnya.

Yan mengingatkan, bila ada hal yang kurang, segera dikoordinasikan, sehingga pemilu 2024 dapat berjalan lebih baik dan Mimika bisa menjadi barometer bagi daerah lain dalam penyelenggara pemilu.

“Mari tingkatkan sinergitas kita. Kepada pengurus yang baru, segera tancap gas, mengingat proses terus berjalan dan waktu pelaksanaan pemilu sudah semakin dekat,” pintanya.

Yan mengatakan, pemerintah akan senantiasa mendukung setiap tahapan pemilu, agar pelaksanaan pesta demokrasi di Mimika benar-benar terselenggara dengan baik dan masyarakat bisa merasakan pesta demokrasi yang sesungguhnya.

Sementara, salah satu anggota Bawaslu periode 2018-2023, Blasius Narwadan memberikan pernyataan dalam sambutan mewakili rekan lainnya, bahwa perjalanan lima komisioner selama menjabat periode sebelumnya, tidak ada cacat.

"Ini merupakan beban bagi rekan-rekan berlima yang terpilih sebagai Bawaslu periode 2023-2028 agar bekerja lebih baik dari kami dan harus selalu berkoordinasi dengan semua Panitia Pengawas (Panwas) Distrik, karena mereka adalah garda terdepan dari suksesnya pemilu," ungkapnya

Blasius berpesan kepada pengurus Bawaslu Mimika periode 2023-2028 agar dapat bekerja secara profesional, dan tidak mengedepankan kepentingan pribadi, karena hal itu akan merusak jalannya pesta demokrasi.

"Tugas yang ada bukanlah pekerjaan yang mudah. Namun, dengan koordinasi dan sinergitas, apa yang menjadi permasalahan dapat ditindaklanjuti dengan cepat. Sinergitas yang baik akan menjawab tantangan yang bakal dihadapi dalam Pemilu," tuturnya.

Blasius menambahkan, pengurus yang lama selalu siap bila dibutuhkan dalam memberikan masukan untuk pelaksanaan pemilu yang lebih baik, sesuai pengalaman yang pernah dihadapi pada periode sebelumnya.

Selanjutnya, Ketua Bawaslu yang baru, Frans Wetipo, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada komisioner Bawaslu periode 2018-2023 yang telah bekerja dengan baik dalam mengawal demokrasi dan menyukseskan pelaksanaan pemilu di Kabupaten Mimika. 

“Jalinan komunikasi dan koordinasi tetap terjalin dengan baik dalam rangka menyukseskan pemilu 2024. Kami sangat membutuhkan arahan dan bimbingan dari komisioner Bawaslu periode 2018-2023," ucapnya.

Frans memastikan bahwa koordinasi dan sinergitas tetap akan dilaksanakan bersama seluruh pemangku kepentingan, agar pesta demokrasi berjalan sesuai koridor dan tidak terjadi cacat dalam pelaksanaan pemilu 2024.

Sebelumnya, Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, telah melantik sekaligus mengambil sumpah dan janji 1.912 anggota dari 514 Bawaslu Kabupaten/Kota seluruh Indonesia masa jabatan 2023-2028, Sabtu (19/08/2023) di Jakarta.

Saat melantik dan mengambil sumpah dan janji anggota Bawaslu tersebut, Rahmat menyebutkan bahwa pemilu 2024 akan berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya, khususnya mengenai keserentakan. Untuk itu ia meminta pengurus baru agar menjaga soliditas dan komunikasi diantara rekan anggota lain, serta penyelenggara pemilu lainnya.

Komisioner Bawaslu Mimika periode 2023-2028 yakni Frans Wetipo sebagai ketua, dengan anggota yakni Yusuf Herry Sraun, Arfah, Diana Maria Dayme dan Salahudin Renyaan.

Komisioner baru tersebut menggantikan pengurus lama periode 2018 - 2023 yang diketuai Yonas Yanampa, dengan anggota yaitu Koordinator Divisi Penindakan dan Penanganan Pelanggaran, Toni L. Agapa, sedangkan Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat (Parmas) dan Hubungan Masyarakat (Humas), Budiono, kemudian Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa, Blasius Narwadan, serta Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Organisasi, Imanuel Waromi.

 

Tim Liputan Diskominfo Mimika.

Apakah isi website memberikan informasi yang anda butuhkan ?