MIMIKA - Pemerintah Kabupaten Mimika, melalui Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika, menyelenggarakan Sosialisasi Pencegahan Kebakaran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mimika. Sosialisasi ini dilaksanakan di Gedung Bobaigo Keuskupan Timika, pada hari Selasa (22/10/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Inosensius Yoga Pribadi, S.H., M.H., didampingi Kepala BPBD, Moses Yarangga, S.H., M.Si., serta Kepala Kantor SAR Timika, Iwayan Suyatna, S.H., M.M. Peserta kegiatan berasal dari Distrik Mimika Baru beserta staf, anggota Polsek Distrik Mimika Baru, anggota Babinsa, Kepala Kelurahan, dan Ketua-ketua RT. Narasumber berasal dari Emergency Response and Preparedness PT Freeport Indonesia, Basarnas Timika, serta BPBD bidang Pemadam Kebakaran.
Staf Ahli dalam sambutannya menyampaikan bahwa jumlah kebakaran di Kabupaten Mimika mengalami penurunan selama periode tahun 2023-2024, per tanggal 1 September 2024, dari 43 kejadian menjadi 30. Adapun penyebab utama kebakaran adalah korsleting saluran listrik pada bangunan tempat tinggal dan pertokoan.
Lingkungan masyarakat di kampung dan perkotaan yang padat dapat terbebas dari kebakaran melalui upaya pencegahan dan penanganan kebakaran sedini mungkin. Hal ini dapat tercipta dengan cara melakukan simulasi, penyuluhan, dan pelatihan bahaya kebakaran, serta menjadi anggota relawan kebakaran.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa diperlukan pembekalan yang memadai untuk para kepala distrik, kepala kampung, lurah, hingga RT/RW agar mereka dapat mengorganisir masyarakat untuk pencegahan kebakaran dan memahami risiko kebakaran.
Menutup sambutannya, Yoga mengatakan, “Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh peserta dapat mengikuti dengan serius dan dapat membuka wawasan yang berkaitan dengan pencegahan kebakaran di wilayahnya masing-masing.”
Dalam laporannya, Ketua Panitia, Agustina Rahaded, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa maksud dan tujuan sosialisasi hari ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi peserta agar senantiasa berkontribusi bagi orang lain yang mengalami musibah.
Sosialisasi ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang penyebab kebakaran dan melatih masyarakat agar mampu menanggulangi kebakaran dalam skala kecil maupun besar, baik dengan alat modern maupun tradisional.
Adapun kegiatan ini dilaksanakan di lima distrik, yaitu Distrik Mimika Baru, Distrik Kuala Kencana, Distrik Iwaka, Distrik Wania, dan Distrik Mapurujaya.
Tim Liputan Diskominfo
Apakah isi website memberikan informasi yang anda butuhkan ?