MIMIKA – Menteri HAM RI, Natalius Pigai menghadiri Pentahbisan Uskup Keuskupan Timika, MGR. Bernardus Bofitwos Baru, OSA., selain itu turut hadir Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, Bupati Mimika, Johannes Rettob, Bupati Maybrat, Karel Murafer serta Sekda Maybrat, Ferdinandus dan Pj Sekda Mimika, Petrus Yumte, berlangsung di Gereja Katedral Paroki Tiga Raja Timika, Rabu (14/05/2025).
Perayaan sakral ini menjadi momen bersejarah bagi Keuskupan Timika serta seluruh Umat Katolik di Papua khususnya di Mimika atas terpilihnya MGR. Bernardus Bofitwos Baru, OSA., sebagai Uskup Keuskupan Timika, mengakhiri kepemimpinan sementara yang diemban RD. Marthen Kuayo setelah wafatnya MGR John Philip Saklil pada 03 Agustus 2019.
Menteri HAM RI, Natalius Pigai dalam sambutannya menyampaikan dukungan dan apresiasi atas kehadiran MGR Bernardus Bofitwos Baru, OSA., sebagai gembala baru Keuskupan Timika, juga mengapresiasi peran gereja dalam menjaga perdamaian dan keadilan, khususnya di wilayah Papua.
“Saya berdiri disini bukan sendirian, Menteri yang beragama Katolik ada 7 orang. Namun, meskipun kami banyak tapi kalau tanpa dukungan dari gereja, maka kami tidak bisa apa-apa. Bapak uskup selamat bekerja, selamat melayani, silahkan menjadi gembala yang baik di Keuskupan Timika ini,” ucap Natalius.
Sementara itu, Uskup Timika akan ditabhiskan oleh Penabhis Utama yaitu Duta Besar Vatikan MGR. Piero Pioppo, Penabis 1 yakni MGR. Petrus Canisius Mandagi, MSC., dan Penabis 2 yakni MGR. Hilarion Datus Lega. Selain itu, turut hadir Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (WHI), MGR. Antonius Subianto Bunjamin, OSC., serta sebanyak 37 Uskup di Indonesia.
MGR. Bernardus, dalam khotbahnya yang mengusung moto ”Akulah pintu” yang menekankan agar menjiwai tiga prinsip untuk menjiwai Pastoral Keuskupan Timika. Tiga sikap tersebut adalah sikap mendengarkan, terbuka dan dialog, serta rela bekerja sama untuk membangun cita-cita bersama Keuskupan Timika.
Prosesi misa berlangsung lancar dan penuh khidmat, suasana khusyuk bercampur sukacita mewarnai setiap tahapan Upacara Pentahbisan, dengan sorak-sorai kegembiraan yang menggema dari ribuan umat yang memadati area gereja hingga halaman luar. Selain itu juga, masyarakat menampilkan tarian adat sebagai bentuk penyambutan kepada Uskup terpilih, MGR. Bernardus Bofitwos Baru, OSA,. Nuansa budaya lokal berpadu harmonis dengan kekhidmatan liturgi Gereja Katolik, menciptakan atmosfer perayaan yang unik dan penuh makna.
Tim Peliputan Diskominfo Mimika