Pemkab Mimika Jadi yang Pertama Serahkan SK Kenaikan Pangkat dengan SIASN

MIMIKA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Provinsi Papua Tengah, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melakukan penyerahan Surat Keputusan (SK) kenaikan pangkat kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 April 2023. Bertempat di Gedung Eme Neme Yauware, Timika, pada Kamis, 16 Maret 2023.

Agenda tersebut menjadikan Pemerintah Kabupaten Mimika sebagai kabupaten pertama di Papua yang melakukan penyerahan SK kenaikan pangkat kepada PNS di lingkup pemerintahannya, dengan menggunakan sistem yang baru. 

Hal ini dipaparkan oleh Kepala Kantor Regional (Kanreg) IX Badan Kepegawaian Negara (BKN) Jayapura, Sabar Parlindungan Sormin, S.Kom, MMSI., dalam sambutannya pada kesempatan itu.

"Apresiasi kami kepada Pemerintah Kabupaten Mimika yang melakukan penyerahan SK kenaikan pangkat dengan sistem yang baru, yakni menggunakan Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN). Ini menjadi yang pertama di Papua," tuturnya, yang kemudian disambut aplaus dari hadirin. 

Sabar melanjutkan, peraturan Undang-undang menyebutkan bahwa kenaikan pangkat adalah penghargaan atas prestasi dan pengabdian, yang berarti diberi, bukan diminta dan bukan hak. Dan alat ukur prestasi pegawai yaitu Sasaran Kerja Pegawai (SKP).

"Banyak pegawai menuntut kenaikan pangkat. Kok saya tidak naik pangkat? Untuk bisa mendapatkan persyaratan kenaikan pangkat, orang itu harus bekerja. Setelah bekerja, ada hasil kerjanya yang disebut kinerja. Kenyataannya, khususnya di Papua, bagaimana disebut bekerja kalau tidak pernah datang bekerja ke kantor," tandas Sabar. 

Kemudian ia menerangkan, meski Provinsi Papua sudah dimekarkan menjadi empat provinsi, Kanreg IX Jayapura tetap melayani empat provinsi, termasuk provinsi yang baru dimekarkan, meski letak kantor tetap di Jayapura. 

Terkait penyerahan SK kenaikan pangkat, Kepala Kanreg IX BKN Jayapura menyampaikan selamat kepada PNS yang menerima kenaikan pangkat. 

"Jadikan ini sebagai motivasi. Kalau dari sisi materi, selisih gaji yang diterima dari kenaikan pangkat, sebetulnya tidak terlalu besar. Tapi bukan itu yang dilihat, melainkan penghargaan dan pengakuan. Itu nilai yang paling mahal," ungkapnya.

Sabar menambahkan, dalam penyampaian Presiden RI mengenai reformasi birokrasi, dari tiga hal yang berhubungan dengan kepegawaian, salahsatunya adalah perubahan itu harus berdampak. 

"Berdampak itu seperti yang sekarang ini. Pegawai harus menerima kenaikan pangkat sebelum TMT kenaikan pangkatnya. Diharapkan bapak ibu yang menerima kenaikan pangkat juga memberikan dampak kepada yang dilayani," pintanya.

Penerima kenaikan pangkat yang terdiri dari berbagai profesi, ada guru, medis, paramedis, ada pula tenaga teknis, diharapkan bisa memberikan pelayanan yang prima, yaitu pelayanan yang melebihi harapan. 

Sabar menjelaskan, "Dari 200-an PNS yang naik pangkat, masih ada 50 lagi yang sedang dalam proses, karena menunggu penandatanganan SK. Jadi yang naik pangkat ini merupakan produk literasi digital, kemajuan teknologi informasi SIASN yang sudah tanpa berkas lagi (paperless)."

Ia memastikan bahwa yang diusulkan untuk naik pangkat adalah orang yang sudah memenuhi persyaratan, sesuai sistem baru. Jadi bila ada yang belum memenuhi syarat atau persyaratan masih ada yang kurang maka sistem akan menolak. Atau bila sudah ditutup pendaftarannya, maka sistem akan close/tutup. 

"Meski ada kendala geografis di Papua, dan ada masalah keamanan di beberapa tempat, tetap difasilitasi dengan sistem," ujarnya.

Bila semua dilakukan dengan benar dan disiplin, serta sesuai sistem, maka urusan kepegawaian sampai penerimaan SK, bisa cepat selesai. SK pun dicetak by sistem. Langkah-langkahnya juga disederhanakan, dari tujuh proses diubah menjadi dua langkah, yakni pengusulan kenaikan pangkat dan langsung diproses. 

"Papua tidak boleh tertinggal hanya karena alasan tidak ada Sumber Daya Manusia (SDM), infrastruktur dan sebagainya. Karena sekarang semua orang sudah menggunakan teknologi, minimal menggunakan gadget. Dan pengoperasian sistem kepegawaian lebih mudah daripada mengoperasikan gadget," ucapnya

Sabar mengucapkan selamat kepada penerima SK Kenaikan Pangkat TMT 1 April 2023. Ia mendorong agar pengusulan kenaikan pangkat untuk 1 Oktober 2023 segera diusulkan sebelum batas waktu, agar bisa diproses tepat waktu. 

Kepala Kanreg IX BKN Jayapura juga mengingatkan para pengelola kepegawaian agar memperhatikan kepangkatan. Sebab ada yang mengajukan komplain karena pangkatnya lebih tinggi dari atasannya, yang menyebabkan pembatalan kenaikan pangkat. 

"Ada dua pilihan. Pegawai yang pangkatnya lebih tinggi dari atasannya, harus dipindahkan sesegera mungkin. Atau pejabatnya dipindahkan ke tempat lain. Dan harusnya tidak dilantik di tempat yang nyata-nyata ada pegawai yang pangkatnya lebih tinggi. Kalau fungsional, tidak masalah. Tapi kalau sama-sama struktural, maka jadi masalah," pungkasnya. 

Ia meyakini bahwa aturan yang berlaku hingga saat ini tetap harus ditegakkan, selama belum ada aturan baru yang berlaku, agar tidak ada yang dirugikan. 

Pada kesempatan yang sama, sebelumnya Asisten III Bidang Administrasi Umum pada Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Mimika, Hendriette W. Tandiyono, S.E., M.M. turut hadir dan memberikan arahan mewakili pimpinan.

"Mulai hari ini dan seterusnya, penyerahan SK kenaikan pangkat dilakukan sebelum TMT kenaikan pangkat. Maksudnya agar dapat dilakukan pengurusan gaji dan gaji yang diterima bulan depannya sudah gaji yang sesuai kenaikan pangkat sehingga tidak ada kekurangan," tegas Hendritte.

Demikian pula dengan yang pensiun, diharapkan sudah mengurus proses pensiun jauh sebelumnya, sehingga ketika pensiun sudah langsung menerima gaji pensiun. 

Menutup arahannya, Hendritte mengucapkan selamat dan sukses kepada ASN yang menerima SK kenaikan pangkat. 

"Kepada 233 pegawai yang menerima SK kenaikan pangkat, dengan menerima SK kenaikan pangkat berarti bapak ibu telah menunjukkan kinerja yang baik dan harus tingkatkan disiplin, loyalitas serta kompetensi. Terutama untuk eselon tiga dan empat, tunjukkan yang terbaik pada bawahannya," pesan Asisten Bidang Administrasi Umum. 

Dengan bekerja dan memberikan teladan yang baik kepada bawahan, serta makin meningkatkan kinerja di tempat masing-masing, diharapkan pelayanan kepada masyarakat juga semakin baik. 

Tim Liputan Diskominfo Mimika.